1. Bmbu Runcing
Bambu runcing adalah
sebuah senjata yang terbuat dari bahan baku bambu yang diruncingkan. Senjata
ini dahulu digunakan oleh bangsa Indonesia sebagai alat perlawanan
melawan penjajahan kolonialis Belanda.
Pada saat ini lambang bambu runcing banyak digunakan oleh berbagai daerah di Indonesia untuk melambangkan keberanian dan pengorbanan.
2. Sten Gun (Mk I - Mk
VI)
Sub machine gun buatan
Inggris ini mulai diproduksi taun 1941. Didesain oleh Major Reginald V. Shepherd dan Harold J. Turpin. SMG ini didesain untuk bisa mudah
diproduksi massal dan murah harganya. Tidak heran kalau bentuk SMG ini simpel
dan kasar.
Perbandingan harganya
adalah 15 sten gun sama dengan 1 Lee Enfield. Pejuang kita merampasnya dari
tentara Inggris. Rate of fire: 500 peluru/menit. Jarak efektif: 60 m.
3. LE (Lee Enfield)
SMLE (Short Magazine Lee Enfield),
merupakan bolt action rifle yang awal-awal mengadopsi sistem magasin. Pertama
diproduksi oleh Inggris taun 1895 dan digunakan di dua perang dunia bahkan pada
konflik Afganisthan.
Sesuai namanya, senapan ini didesain
oleh James Paris Lee, RSAF Enfield. Pejuang kita merampasnya dari Inggris dan
Belanda. Jarak efektif: 503 m.
4. Owen
Owen
merupakan SMG buatan Australia. Pertama diproduksi tahun 1938. Didesain oleh
Evelyn Owen, veteran tentara Australia. Dibuat berdasarkan SMG Sten Gun Inggris
dan Thompson Amerika dan dirampas dari Inggris. Rate of Fire: 700 peluru/menit.
5. Lewis
Light
machine gun ini merupakan hasil kerja sama Amerika Serikat dan Inggris.
Diproduksi di kedua negara dan didesain oleh Colonel Isaac Newton Lewis,
seorang tentara Amerika. Mulai diproduksi 1913. Digunakan sangat luas oleh
angkatan bersenjata Inggris pada masanya. Senapan ini pernah menorehkan sejarah
di Indonesia, gembong PKI Muso, tewas di tangan senapan ini. Rate of Fire:
500–600 peluru per menit.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar